Sabtu, 21 Januari 2017

My second home - SMK Budi Mulia Dua

Januari 21, 2017 0 Comments
Semua orang pasti menginginkan tempatnya bekerja, tempatnya menghabiskan separo waktu dalam sehari, plus tempat mencari rejeki menjadi tempat menautkan hati dan harapan serta manjadikan kita merasa memiliki rumah kedua. Tempat Yang berisikan tidak hanya tumpukan kerjaan dan tanggungjawab, tetapi lebih menjadi tempat dimana kasih sayang dan canda tawa pelipur lara tercipta secara sengaja disana. Walau pengabdianku masih dapat dihitung dengan jari, namun banyak pembelajaran dan ilmu yang aku dapatkan disana. SMK Budi Mulia Dua, jangan pandang ia nomor dua, tetap dialah yang pertama. 

Dalam tulisanku ini aku tidak akan mengulas tentang kurikulum maupun fasilitas apa saja yang ada disana. Tapi lebih dari itu, dalam tumbuh kembang masa remaja yang sekarang ini lebih memasuki era teknologi. Lebih ngetren lagi dinamakan GEN Y. Dimana setiap detiknya berpautan langsung dengan teknologi. Namun, dengan kenyataan tersebut kami dengan bangga membuat peraturan bahwa selama pembelajaran di sekolah, siswa - siswi SMK Budi Mulia Dua diharuskan menitipkan ponselnya ke sekolah, dan bisa diambil ketika pulang sekolah. 

S.A Ms Nurul XII PCM
Lalu bagaimana jikalau terjadi apa - apa di sekolah? Sebagai bentuk tanggungjawab sekolah kepada seluruh siswa - siswinya, setiap siswa sudah dipastikan akan mendapatkan asuransi serta pemberitahuan ke orang tua / wali akan dilakukan oleh S.A (Student Advisor) atau biasa disebut Wali Kelas, namun wali kelas ini berlaku dari kelas X sampai mereka lulus dari SMK Budi Mulia Dua. 




S.A Mr Ponti XII GAD
Balik lagi, dengan dititipkannya Ponsel siswa pada pihak sekolah bertujuan agar siswa - siswi SMK Budi Mulia Dua tidak menjadi generasi yang candu akan teknologi, karena pembelajaran dengan sekelilingnyalah yang akan membuat mereka menjadi manusia seutuhnya. Saling sapa, bercanda, berdebat bahkan bertengkar adalah bentuk komunikasi yang harus mereka pelajarai. Selain itu, dengan mengurangi penggunaan Ponsel di sekolah, siswa - siswi diharapkan akan lebih bisa membangun kedekatan, berempati dan bersimpati dengan sekelilingnya. Apalagi SMK Budi Mulia Dua memiliki banyak siswa dari berbagai kriteria.

S.A Ms Kiki XI GAD
Di SMK Budi Mulia Dua kita tidak akan mampu membedakan mana guru mana siswa,
 jangankan model berpakaian, cara berkomunikasi pun kami seperti sahabat mereka di sekolah. Jadi jangan heran ketika main kesekolah kami, ada beberapa guru dan siswa yang bercandanya layaknya sahabat. Karena dengan pola komunikasi seperti itu kami ingin membimbing siswa - siswi kami dengan gaya masa kini.



S.A Ms Ika X GAD
inilah alasan bagaimana SMK Budi Mulia Dua menjadi rumah kedua bagiku, disana akan selalu ada sahabat - sahabat yang aku rindukan candaan, kritik dan sarannya. serta ada senyum tulus yang merekah dari anak - anak siswa - siswi SMK Budi Mulia Dua. 








S.A Ms Niar & Mr Maman X PCM
*Ups maap yang kelas XI PCM sedang magang di beberapa hotel berbintang di D.I.Yogyakarta jadi belum kerekam dalam moment ini.










" Bersekolah dengan senang dan senang disekolah"

Girls Generation of SMK Budi Mulia Dua